Sejarah Singkat Bangsa Indonesia
Rabu, 23 Oktober 2013
Sejarah
Singkat Bangsa Indonesia
Republik Indonesia (RI) atau Indonesia adalah sebuah
negara yang terletak di bagian tenggara benua Asia. Indonesia adalah negara
kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.508 pulau, oleh karena itu ia
disebut juga sebagai Nusantara (Kepulauan Antara). Letak astronomis adalah letak suatu wilayah
berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Letak astronomis Indonesia adalah
antara 6° LU - 11° LS dan antara 95° BT - 141° BT. Sedangkan letak geografis Indonesia adalah terletak
diantara dua benua (Benua Asia dan Benua Australia) dan diantara dua samudra
(Samudra Hindia dan Samudra Pasifik).
Luas wilayah daratan Indonesia adalah 18.954 km², sedangkan luas wilayah lautan sesuai dengan batas teritorial 3.257.357 km². Jumlah pulau Indonesia 17.508 pulau. Jumlah pulau yang sudah diberi nama sekitar 7.870 pulau, sedangkan yang belum bernama sekitar 9.634 pulau.
Luas wilayah daratan Indonesia adalah 18.954 km², sedangkan luas wilayah lautan sesuai dengan batas teritorial 3.257.357 km². Jumlah pulau Indonesia 17.508 pulau. Jumlah pulau yang sudah diberi nama sekitar 7.870 pulau, sedangkan yang belum bernama sekitar 9.634 pulau.
Indonesia terkenal sebagai Negara yang kaya-raya, indah dan ramah-ramah
penduduknya. Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus tahun 1945. Pada tanggal
tersebut Indonesia telah terbebas bebas dari belenggu penjajah.
Negara yang pertama dating ke Indonesia adalah negara Portugis atau yang saat ini kita sebut sebagai Portugal yang di pimpin oleh Magellan pada tahun 1522. Dan pada tahun tersebut juga bertepatan dengan terselesainya penjajahan oleh Magellan. Dan negara yang kedua adalah negara Spanyol yang berhasil menepi di daerah Maluku pada tahun 1521. Daerah Maluku terbagi menjadi 2 kerajaan yaitu Ternate dan Tidore, dua kerajaan tersebut di adu domba oleh Portugis. Dan pada saat itu disambut hangat oleh rakyat Tidore dan merencanakan untuk bersekutu melawan rakyat Ternate, dan rakyat Ternate bersekutu dengan bangsa Portugis. Dua negara yang berasal dari bangsa eropa ini juga sama tujuannya. Akan tetapi mereka ingin menguasai daerah nya untuk diambil sendiri, dan akhirnya di adakan perjanjian Saragosa atau perjanjia Gianti yang berisi bahwa bangsa spanyol memperoleh wilayah yang ada di negara Filipina dan bangsa Portugis akan tetap berada di wilayah Maluku.
Negara yang pertama dating ke Indonesia adalah negara Portugis atau yang saat ini kita sebut sebagai Portugal yang di pimpin oleh Magellan pada tahun 1522. Dan pada tahun tersebut juga bertepatan dengan terselesainya penjajahan oleh Magellan. Dan negara yang kedua adalah negara Spanyol yang berhasil menepi di daerah Maluku pada tahun 1521. Daerah Maluku terbagi menjadi 2 kerajaan yaitu Ternate dan Tidore, dua kerajaan tersebut di adu domba oleh Portugis. Dan pada saat itu disambut hangat oleh rakyat Tidore dan merencanakan untuk bersekutu melawan rakyat Ternate, dan rakyat Ternate bersekutu dengan bangsa Portugis. Dua negara yang berasal dari bangsa eropa ini juga sama tujuannya. Akan tetapi mereka ingin menguasai daerah nya untuk diambil sendiri, dan akhirnya di adakan perjanjian Saragosa atau perjanjia Gianti yang berisi bahwa bangsa spanyol memperoleh wilayah yang ada di negara Filipina dan bangsa Portugis akan tetap berada di wilayah Maluku.
Negara ke-tiga yang
dating ke Indonesia adalah negara Belanda. Negara Belanda adalah negara yang
paling lama menjajah negara Indonesia yaitu 350 tahun. Setelah negara Belanda
sudah tiba ke Indonesia, negara Belanda ingin membuat sebuah perusahaan yang
bernama VOC (Verenigde Oost Indische Compagnie) yang membuat rakyat Indonesia
sengsara dan pada saat itu banyak Pemberontakan dari rakyat Indonesia. Pahlawan
yang memimpin ketika pemberontakan adalah :
1. Kapitan Patimura atau Thomas Matulesi pemimpin rakyat Maluku
2. Tuanku Imam Bonjol
3. Mahmud Badaruddin II
4. Sutan Syahrir
5. Sultan ageng Tirtayasa
6. Dll.
1. Kapitan Patimura atau Thomas Matulesi pemimpin rakyat Maluku
2. Tuanku Imam Bonjol
3. Mahmud Badaruddin II
4. Sutan Syahrir
5. Sultan ageng Tirtayasa
6. Dll.
Bangsa Inggris adalah bangsa
yang ke-empat yang dating ke Indonesia, yang sudah menguasai Indonesia sejak
tahun 1811 dan mengangkat Thomas Stamford Raffels sebagai Gubernur Jendral
Indonesia. Penyerahan kembali wilayah Indonesia yang dikuasai Inggris akan di
kembalikan olen Belanda dengan sebuah perjanjian. Pemerintah Inggris di wakili
oleh John Fendall sedangkan dari pemerintah Belanda di wakili oleh Van Der
Cappelen. Pada tahun 1816 berakhirlah kekuasaan Inggris di wilayah Indonesia.
Setelah berakhirnya kekuasaan
negara Inggris di wilayah Indonesia, masa Penjajahan Jepang di mulai pada tahun
1942 dan berakhir pada tahun 17 Agustus 1945 yang bertepatan dengan hari kemerdekaan
Republik Indonesia. Setelah dua kota penting di Jepang di Bom oleh sekutu yaitu
Kota Hiroshima pada tanggal 6 Agustus 1945 dan kota Nagasaki pada tanggal 9
agustus 1945.
Naskah
proklamasi dirancang di rumah Laksamana Maeda dari Jepang yang memberi simpati
atau dukungan untuk memerdekakan bangsa Indonesia di jalan Imam bonjol no.1 dan
para tokoh yang merumuskan adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad
Subarjo. Perumusan naskah Proklamasi di saksikan oleh Sukarni, Mbah diro, dan
B.M. Diah. Setelah itu naskah proklamasi di tanda tangani oleh Ir. Soekarno dan
Moh. Hatta atas nama bangsa Indonesia. Lalu kemudian di ketik oleh Sayuti Melik, dan ada kata-kata yang dirubah seperti kata "Tempoh" menjadi
"Tempo" ; "Wakil-wakil Bangsa Indonesia" menjadi "atas
nama bangsa Indonesia" dan tulisan "Djakarta, 17-08-05" menjadi
"Djakarta, Hari 17 Boelan 8 tahun'05". Naskah yang sudah diketik dan
sudah di tanda tangani oleh Soekarno dan Hatta disebut naskah Otentik.
Pada
tanggal 17 agustus 1945 pukul 10.00 WIB, Teks Proklamasi dibacakan oleh Ir.
Soekarno dan didampingi oleh Moh. Hatta di Jl. Pegangsaan timur nomer 56
Jakarta Pusat. Setelah pembacaan teks proklamasi, selajutnya dilakukan upacara dengan
pengibaran bendera Merah Putih. Yang dikibarkan oleh S. Suhud dan Sudanco
Latif, dan sebelumnya bendera tersebut di jahit oleh Ibu Fatmawati. Dan itulah
awal Kemerdekaan bangsa Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar